Senin, 20 Oktober 2014
Lucky Girl!
Minggu, 28 September 2014
The Flowers Show
Pilihan bunga beragam,
dan ternyata mereka punya bahasanya sendiri... entah siapa yang pertama kali yang mencetuskan untuk memberi arti setiap bunga. Tapi sungguh, ternyata memang ada psikologi sosial sendiri yang kita rasakan berbeda di masing-masing ciptaan indah Allah itu...
Bahasa bunga...
A
• Acacia = cinta yang murni, elegan, persahabatan, harapan
• Acanthus = keahlian
Senin, 09 Juni 2014
ceriTA pengujian madu #3
Honey Testing
Common Quality Tests for Honey Offered by Venture Laboratories:
Acidity: Acidity is an indication of the degree of honey fermentation, and therefore, honey quality.
Ash: Ash content is helpful in depicting floral sources of honey origin.
Catalase: Catalase is a very important enzyme that is naturally found in honey. It catalyzes the conversion of damaging hydrogen peroxide to water and elemental oxygen.
Minggu, 08 Juni 2014
ceriTA madu #2
Pekerja lebah (selalu betina) rata-rata hidup di musim semi / musim panas untuk 6 minggu dan menghabiskan waktu mereka 3 minggu terakhir dari kehidupan mereka mencari makan untuk nektar dan serbuk sari. Seekor lebah madu pergi dari bunga ke bunga, sampai 1500 kali dalam satu perjalanan dan terbang hingga 3 km dari sarang nya untuk mengumpulkan nektar, untuk menghasilkan madu.
Menarik mekar bunga dari batang dan cairan bening yang jatuh dari akhir itu adalah nektar. Di Inggris dan Amerika Utara lebah mendapatkan nektar dari bunga seperti cengkeh, Heathers dan berry dan bunga pohon buah.
ceriTA lebah #1
Lebah madu |
- Lukisan pada batu mesolithic yang berumur lk 8.000 tahun di Valencia (Spanyol). Lukisan tersebut menampilkan dua orang yang sedang mengumpulkan “madu” dan “sarang lebah” dari lebah-lebah liar yang ada di suatu bukit. Dalam lukisan itu tampak ada orang yang membawa labu kering untuk tempat “madu”, dan keranjang untuk tempat “sarang lebah” , serta membawa tangga atau serangkaian tali untuk mencapai tempat sarang lebah liar
- Sisa madu yang sangat tua ditemukan di Georgia (lk 170 km barat Tbilisi), Para arkeolog menemukan sisa madu tersebut pada tabung keramik – kira-kira 5.500 tahun yang lalu – yang diiyakini berasal madu lebah berdengung, Hal itu berarti sekitar 2.000 tahun lebih tua dari madu di makam Firaun Tutankhamen ( memerintah tahun 1332 - 1323 sebelum Masehi) di Mesir.
- Madu tercatat telah digunakan oleh orang Mesir kuno – sekitar tahun 3000 sebelum Masehi – .untuk mempermanis kue, biskuit dan banyak hidangan lainnya. Masyarakat Mesir kuno dan Timur Tengah juga menggunakan madu untuk mengawetkan (mem-balsem) tubuh orang mati.
- Di Georgia kuno—sekitar tahun 350 SM, madu juga tercatat dikemas untuk bekal perjalanan orang ke alam baka. Lebih dari satu jenis madu yang biasa dipakai untuk maksud tersebut seperti : madu yang berasal dari linden (sejenis pohon Tilia), berry (sejenis buah anggur), dan berbagai bunga padang-rumput.
Koloni lebah madu.
Lebah madu hidup secara gotong-royong (co-operative) dalam suatu koloni. Sebuah koloni lebah madu memiliki rata-rata 30.000 lebah, tetapi dalam satu sarang (hive) dapat tinggal sampai 80.000 lebah, Lebah madu telah mengenal adanya pembagian kerja, dan dalam sarang lebah ada tiga jenis lebah sbb :
- Ratu lebah ;
- Lebah pejantan (drone), berjumlah beberapa ratus ; dan
- Lebah pekerja, berjumlah ribuan
Sarang lebah |
Lebah-pekerja adalah lebah yang melakukan segala pekerjaan secara gotong royong berdasar suatu system pembagian kerja yang unik. Secara keseluruhan lebah- pekerja tersebut dan dapat dibagi menjadi tiga :
- Lebah-perawat ; Lebah-perawat terdiri dari sejumlah lebah yang pekerjaannya merawat lebah yang baru dilahir. Tugas lebah-perawat adalah membersihkan sarang, merawat Ratu, dan merawat larva yang masih ada dalam kotak persegi. Perawatan larva dilakukan selama 3 hari pertama sampai 19 hari. Setelah itu, lebah-pekerja bertugas melapisi sarang lebah dengan lilin (malam).
- Lebah-penjelajah (forager bees) ; Lebah ini bertugas mencari makanan, biasanya yang tertua dan tergesit di koloni. Tugas lebah-pekerja ini adalah mencari makanan berupa pollen, nektar, propolis, dan air untuk ratu-lebah dan larva. Setelah lebah penjelajah mendapatkan makanan, mereka memberi tahu lebah pengumpul
- Lebah-pengumpul ; Lebah ini mempunyai tugas utama mengumpulkan makanan dari sumber makanan (bunga-bunga) untuk dibawa ke sarang. Pollen dikumpukan oleh lebah dari bunga (biasanya dari bunga yang sejenis), kemudian dicampur sedikit madu dari mulut membentuk gumpalan, dan disimpan di kantung kaki. Sementara madu dikumpulkan—dalam perut lebah mengalami perubahan kimia menjadi nektar. Nektar tersebut diserahkan kepada lebah pekerja lainnya di sarang, yang disimpan dalam sel terbuka supaya kering. Ketika nektar mengering, maka keluarlah madu yang merupakan makanan energi bagi lebah
- Pollen adalah tepung halus di bunga yang diperlukan untuk pembentukan benih lebah (sumber protein)—pollen is a fine to coarse powder containing the microgametophytes of seed plants, which produce the male gametes (sperm cells) ;
- Nektar adalah cairan manis yang terkumpul dalam bunga yang mengandung 40 sampai 80 persen per air ; dan
- Propolis adalah resin dari getah pohon—propolis is a resinous mixture that honey bees collect from tree buds, sap flows, or other botanical sources. It is used as a sealant for unwanted open spaces in the hive.
- membangun, membersihkan, merawat sarang dll
- mengontrol persediaan makanan dan mencari makanan,
- merekrut lebah pekerja—berdasar sistem khusus yang disebut "tarian lebah"
Jenis Komunikasi lain.
- Telur berubah menjadi larva berlangsung selama 3 hari, selama 3 hari itu semua larva memperoleh makanan yang sama. Makanan itu berupa royal jelly, suatu makanan kaya protein, tersimpan di kepala lebah pekerja yang masih muda,
- Sejumlah larva yang terletak di sel larva-ratu terus mendapatkan makan royal jelly selama masih tumbuh, larva ini kemudian menjadi ratu,
- Sejumlah larva lainnya di sel larva-pekerja mendapat makan royal jelly hanya selama 3 hari saja, kemudian makanannya diganti dengan lebih banyak madu, larva ini akan menjadi lebah pekerja.
- tahap ke-1 berbentuk telur ;
- tahap ke-2 berbentuk larva
- tahap ke-3 berbentuk pupa ; dan
- tahap ke-4 berbentuk lebah dewasa.
- Menghasilkan madu ;
- Menghasilkan.lilin ;
- Menghasilkan produk lain seperti royal jelly, propolis, racun-lebah ;
- Membantu penyerbukan bunga tumbuh-tumbuhan dan lain-lain..
- Rusia telah mengembangkan perternakan lebah madu secara modern pada abad ke-10, Peter Prokovich (1775 – 1850) membuat sarang lebah yang dapat dipindah-pindah.
- Dr.D.Horst menulis tentang kegiatan berternak lebah madu (apis cerana) di Indonesia, pada tahun 1860 tentang cara pengambilan madu dari sarang-sarang lebah di hutan-hutan Indonesia ; pada tahun 1864 mengenai cara berternak lebah di Bandung dan Lampung.
- Rijkens, pada tahun 1941 seorang peternak madu asal Belanda mendatangkan 14 kotak lebah madu unggul dari Eropa, tetapi 6 kotak diantaranya mati sesampai di Indonesia. Usaha Rijkens itu diikuti oleh Benton yang membawa 9 kotak lebah madu dari Amerika. Semula lebah itu dapat berkembang baik, namun akhirnya juga mati.
- Pada masa perang kemerdekaan Indonesia , pertengahan tahun 1940-an s/d awal tahun 1950-an, di Yogyakarta telah berkembang perternakan lebah dengan menggunakan potongan kayu kelapa sebagai sarang. Perternakan lebah madu tersebut banyak dilakukan di halaman rumah a.l di rumah bapak Tondopidekso di bagian selatan kota Yogya. Sarang lebah yang berupa potongan kayu kelapa tersebut digantungkan pada diding luar belakang rumahnya, dan ditanamnya berbagai macam pohon bunga a.l pohon bunga yang merambat dan berbunga banyak sebagai sumber makanan lebah.
- Pada tahun 1968, Masito Apiaris sebuah perusahaan perintis perlebahan telah meng-impor lebah madu (apis melfifelica) dari Australia dan mengembangkannya di Jakarta dan Sukabumi sampai tahun 1973. Demikian pula Pusat Apiari Pramuka, Kwartir Nsional Gerakan Pramuka juga telah turut mengembangkan perternakan lebah.
Budidaya Lebah |
- China.
- Produksi madu : 446,089,000 mTon/tahun
- Ekspor madu : 198,730,000 mton/tahun
- Turki.
- Produksi madu : 94,245,000 mTon/tahun
- Ekspor madu : 1,086,000 mton/tahun
- Ukraina.
- Produksi madu : 70,300,000 mTon/tahun
- Ekspor madu : 11,404,000 mton/tahun
- Amerika Serikat.
- Produksi madu : 67,294,000 mTon/tahun ;
- Ekspor madu : 3,659,000 mton/tahun
- Rusia.
- Produksi madu : 60,070,000 mTon/tahun ;
- Ekspor madu : 168,000 mton/tahun
- Indonesia (perkiraan) :
- Produksi madu : 3,000 mTon/tahun ;
- Ekspor madu : 464 mton/tahun
Sebagai penutup dari renungan dan tulisan tentang lebah ini, maka berikut ini akan disampaikan gambaran singkat tentang hasil lebah madu dan khasiatnya. Hasil lebah adalah : madu ; royal jelly ; pollen ; propolis ; lilin lebah ; dan racun lebah.
- Madu adalah cairan kental seperi sirup berwarna coklat kuning muda sampai coklat merah yang dikumpulkan oleh lebah (Apis mellifera) dalam indung madu. Konstituen utama madu adalah campuran dektrosa dan fruktosa dengan air. Madu digunakan manusia untuk berbagai keperluan mulai dari dipakai sebagai makanan sampai dipakai untuk obat-obatan.
- Royal jelly merupakan cairan yang dihasilkan oleh kelenjar hypofaringeal lebah pekerja muda (lebah perawat). Royal jelly adalah makanan larva, khususnya larva-ratu, merupakan jenis makanan dengan kandungan nutrisi yang sangat kompleks. Perbedaan madu dengan royal jelly yang menonjol adalah kandungan protein di madu hanya lk 0.2 (persen berat) sedangkan di royal jelly lk 12.5 % (persen berat) ; kandungan lemak pada madu hanya lk 0.1 % (persen berat), sedangkan di royal jelly lk 5.5 % (persen berat). Disamping itu royal jelly mengandung senyawa penting untuk meningkatkan sistem imunitas dan menghalau terhadap serangan infeksi kuman-jamur ; berbagai hormon ; zat neurotransmiter ; dan lain-lain seperti berbagai mineral & vitamin.
- Pollen (Bee pollen) adalah serbuk sari bunga jantan di bunga tumbuh-tumbuhan, diperlukan bagi pembentukan benih. Serbuk sari bunga jantan tersebut (pollen) adalah yang diambil oleh lebah dari bunga yang sedang mekar, dan dibawa ke sarangnya. Setiap butir pollen mengandung 100,000 s/d 5,000,000 spora pollen. Bee pollen kaya akan bahan-bahan yang sangat penting bagi kesehatan (stamina dan daya tahan).
- Propolis adalah resin dari getah pohon (tumbuh-tumbuhan) yang dikumpulkan oleh lebah dari kuncup, kulit atau bagian lain. Propolis digunakan oleh lebah sebagai penutup celah-celah dan menutup atau memperkecil lobang sarang. Propolis digunakan oleh pabrik-pabrik dalam produksi obat luka, obat tambal gigi dll.
- Lilin-lebah (beewax) adalah lilin yang dihasilkan oleh kelenjar lilin lebah. Lilin ini digunakan dalam industri a.l industri kosmetik (mis : campuran sabun), industri farmasi (mis : campuran pembalut, obat-obat luar), industri pembatikan dll.
- Racun-lebah (bee venom) adalah zat cair beracun yang dihasilkan oleh kelenjar-racun lebah. Racun ini digunakan lebah untuk mengusir (menyengat) musuhnya. Sengatan lebah tersebut digunakan oleh manusia untuk berbagai pengobatan (mis : reumatik, jantung, diabetes dll).
sumber : http://wacana-ngunandiko.blogspot.com/2013/11/lebah.html
Jumat, 06 Juni 2014
Untuk Anak Kita Nanti
Jika nanti anak kita seorang lelaki, ingin aku sampaikan pesan ini padanya.. Pesan yg membuatku merinding di tengah subuh kala membacanya...
Pesan dari seorang ayah
Untukmu anak lelakiku..
Perjalanan terjauh dan terberat...
Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke masjid,
sebab banyak orang kaya raya tidak sanggup mengerjakannya.
Jangankan sehari lima waktu, bahkan banyak pula yang seminggu sekali pun terlupa, tidak jarang pula seumur hidup tidak pernah singgah kesana.
Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke masjid,
karena orang pintar dan pandai pun sering tidak mampu menemukannya, walaupun mereka mampu mencari ilmu hingga ke universitas Eropa juga Amerika, dapat melangkahkan kaki ke Jepang, Australia dan Korea dengan semangat yang membara, namun ke masjid tetap saja perjalanan yang tidak mampu mereka tempuh walau telah bertitel S3.
Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke masjid,
karena para pemuda kuat dan bertubuh sehat yang mampu menaklukkan puncak gunung Bromo dan Merapi pun sering mengeluh ketika diajak ke masjid, alasan mereka pun beragam, ada yang berkata sebentar lagi, ada yang berucap tidak nyaman dicap alim.
Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke masjid,
maka berbahagialah dirimu hai anakku...
bila dari kecil engkau telah terbiasa melangkahkan kaki di masjid karena bagi kami, sejauh manapun engkau melangkahkan kaki,tidak ada perjalanan yang paling kami banggakan selain perjalananmu ke masjid.
Biar kuberi tahu rahasia kepadamu, sejatinya perjalananmu ke masjid adalah perjalanan untuk menjumpai Rabb-mu dan itulah perjalanan yang diajarkan oleh Nabi, serta perjalanan yang akan membedakanmu dengan orang-orang yang lupa akan Rabb-nya.
Perjalanan terjauh dan terberat itu adalah perjalanan ke masjid,
maka lakukanlah walau engkau harus merangkak dalam gelap subuh demi mengenal Rabb-mu ....
Rabbanaa hablanaa min azwajinaa wadzurriyatinaa qurrata a'yun waj'alnaa lil muttaqiina imaamaa.
Yaa bunayya,, jdlah engkau makhluk yg mencinta dan dicintai Allah, berikan hidupmu pada-Nya, maka lihatlah semuanya terang dan tenang...
-di subuh hari menjelang Ramadhan yg tinggal hitungan hari-
Jumat, 09 Mei 2014
Obat-obat (dasar) Balai Pengobatan
Obat-obat yang saya sebutkan di atas mungkin tidak sering kita dengar karena merupakan nama generiknya, bukan nama dagang. Teman-teman bisa juga baca Pengetahuan Dasar Obat untuk tahu bedanya obat generik dengan obat branded, atau obat bernama dagang.:)
Selasa, 06 Mei 2014
10 Things You Should Do In The 15 Minutes Before A Big Presentation
In the 15 minutes before you’re about to give a big, important presentation, it’s too late to change the content of your speech, says Darlene Price, president, of Well Said, Inc. and author of “Well Said! Presentations and Conversations That Get Results.”
Building blocks such as analyzing the audience, creating well-designed slides, and rehearsing aloud should have already been laid, says Price. ”Now, the big moment has arrived, and an eager audience awaits your message.”
Whether you’re stepping to the front of the room to speak to just a few people, or making a grand entrance in a ballroom to address thousands, you can effectively use the time immediately before you go up to prepare your body and mind for peak performance, Price says.
Here are 10 things you can do in the 15 minutes before a big presentation to optimize your speaking success:
1. Use the restroom. “First thing’s first,” Price says. “Needing the toilet when you wouldn’t normally ‘have to go’ is a common reaction to anxiety and pre-speech jitters. Why take chances? Plan ahead and use the restroom in the moments prior to going on stage.”
2. Check out the meeting room and audiovisual set-up. As the speaker, be sure you know the environment, including the seating arrangement, presentation electronics, microphone, and lighting. Get to the room early and ensure you’re comfortable with the set-up. “This step shows the audience you’re prepared and helps ensure your presentation runs smoothly,” she says.
3. Meet and greet the audience before you speak. Shake hands and talk with as many people as possible ahead of time. “This shows the audience you’re approachable and personable,” Price explains. “You may even learn a few names, issues, and stories to weave into your presentation. Plus, having conversations with your listeners ahead of time transforms scary ‘public’ speaking into natural relaxed ‘personal’ speaking.”
4. Take several deep belly breaths. Since anxiety tightens the muscles in the chest and throat, it’s important to diminish that restricting effect with deep inhalations. Don’t underestimate the power of a long slow deep breath. It maximizes the amount of oxygen that flows to the lungs and brain; interrupts the adrenalin-pumping “fight or flight” response; and triggers the body’s normal relaxation response. In the moments leading up to your presentation, breathe deeply and deliberately.
5. Practice the first minute in your mind. Whatever you’re planning to say as the captivating opener — a witty quotation, personal story, or startling statistic — rehearse the first few sentences several times, Price suggests. Knowing exactly how you’re going to start gives you confidence, enables you to look directly into the eyes of audience members as you begin (not at notes or a slide), and creates a powerful first impression.
6. Focus on positive thoughts and images. “Harnessing the power of the mind-body connection means that you can learn to use your thoughts to positively influence your body’s physical responses,” Price says. As a result, you can decrease stress and increase a sense of wellbeing and control, just by holding positive thoughts and images in your mind. For example, replace the thought, “I’m so nervous and unprepared I’m going to bomb,” with a positive statement such as, “I’m an expert on my topic,” “I’m enthusiastic and engaging,” or, “I’m credible and confident.”
7. Smile. Maintain a positive, pleasant expression on your face in the moments before you speak. “Smiling actually relaxes the body. Physiologically, smiling emits endorphins in the brain that calms the nerves, creates a pleasant attitude, and promotes a sense of wellbeing,” she says. Plus, a smile conveys confidence and self-assurance. It shows your audience that you’re happy to see them and enthusiastic about your message.
8. Sip water that is either warm or room temperature, with lemon if possible. “This helps with dry-mouth, cuts through mucus buildup in the mouth, and clears the throat,” Price says. Avoid cold food and drinks, dairy products, and carbonated beverages — and ensure a glass or bottle of water is within arm’s reach during your speech.
9. Exercise lightly. In a private setting beforehand, do some light stretching, a few knee-bends, or take a brisk walk down the hall and back. “This rids the body of excess energy and sends oxygen to the brain,” she says.
10. Assume a standing position in the five minutes prior to speaking. If you’re the host or only speaker, you’ll be standing anyway. However, if you’re one of several speakers on the agenda, and your turn is coming up in five minutes, simply step to the back of the room and stand, or stand up if you’re backstage. “The sitting position is motionless, passive, and inactive. By standing, you summon energy ahead of time, give your body a chance to warm up, and place yourself in a posture ready for action.”
Most speakers, beginners and veterans, readily admit to feeling nervous in the moments leading up to a speech or presentation. It may feel uncomfortable, but it’s completely natural and even necessary, Price explains. “In fact, many professional speakers don’t want to lose the butterflies; they aim to leverage them. They actually value this adrenalin surge because it fuels the body with the energy and enthusiasm necessary for a great performance.”
“Don’t squander those precious few minutes prior to your presentation,” she says. “Use every moment to prepare mentally and physically for a dynamic performance.”
Jumat, 02 Mei 2014
4D to improve your time management
Saya pernah belajar ini di tingkat pertama kuliah kemudian saya sebarkan di training2 ssdk.
Lalu sempat lupa.
Prinsip 4D ini menarik, mudah diingat, dan applicable. Merumuskan kata2 panjang kita dlm menjelaskan how to manage our time menjadi rumus simpel yg menyemangati. Here it is...
The 4 D’s to Improve Time Management: Drop, Delay, Delegate & Do
I’ll make this article short because I know how precious your time is.
The challenge in time management, of course, is to develop habits in which you consistently do what you know you should to achieve your goals. But sometimes managing the priorities on your calendar is easier only when your goals are clear.
So what are you committed to? What goal matters to you so much, personally and professionally, that you will change the way you manage your time to achieve it? When do you want to achieve it? What will you be thinking and feeling once you get there?
Remember, you’ll want the “why” to be big enough and important enough to make you pursue the “how.”
Keep in mind that you can’t actually “manage time.” All you can do is decide what to put on your schedule and do the most lucrative and productive things most of the time. You won’t be perfect. But fortunately, perfection is not required to achieve your goals.
Here are a few tactics that will help you get more done, accomplish your goals and reduce feelings of being overwhelmed, which are compounded during challenging economic times.
Almost 20 years ago, Dr. John Lee taught me a simple “4 D” formula for time management: Drop. Delay. Delegate. Do. Dropping: The easiest way to gain more time is to not do something that isn’t especially important in the first place. How many things do you think you have to do that you could actually drop without really changing anything? Once you’ve figured out what those are, drop them. Get them off your list and get them out of your head. Think of one thing right now that you can drop completely. Doesn’t that feel better? You just got the gift of time.
Delaying: There are some things that feel more urgent or important than they actually are until you compare them to your actual goals. What can you delay, perhaps indefinitely, that will free up time now to do more important things?
Delegating: There is a rule in economics called “comparative economic advantage.” It simply means that if you generate $100 an hour with your time and you can pay someone else $25 per hour to take over less important activities, you free yourself to do more $100 per hour work. This is a good deal. What can you delegate to others? The key, of course, is to actually use the extra time you gained from delegating to pursue more lucrative work. If you hire someone to delegate to and then use that time to read the newspaper, you are not getting the value of the comparative economic advantage.
(Diamb dari http://www.billbachrach.com/blog/the-4-ds-to-improve-time-management-drop-delay-delegate-do/. Artikel ini hanya part 1. Untuk membaca part 2, silahkan kunjungi webnya ;))
Kamis, 01 Mei 2014
One day with TOKUNAI PASS
How great it is!
Banyak sekali one day pass ticket yang ditawarkan Jepang untuk mengakomodasi para turis yang datang. Salah satunya adalah Tokunai pass. Dengan Tokunai pass seharga 730 yen, kita bisa menggunakan JR Yamanote line dan sekitarnya UNLIMITED dalam sehari. Hampir semua tempat wisata di Tokyo dilewati oleh Yamanote line (line berarti jalur kereta)
Ini dia beberapa tempat yg saya kunjungi dgn menggunakan tokunai pass :
1. Minami Senju
2. Harajuku
3. Shibuya
4. Akihabara
plusplus, tempat-tempat yg bisa kunjungi lainnya memakai tiket ini :
5. Tokyo Tower
6. Tokyo Station
7. Ueno
8. Edo ...
9. Ikebukuro
10. Kamata (ada Masjid Kamata)
Banyak kaan?!
Selain Tokunai pass, ada juga one day pass ticket untuk Tokyo Metro Subway seharga 720 yen. Tiket ini bisa jadi lebih murah kalau kita beli sebagai pelancong asing, jadi 600 yen. Syaratnya bisa dilihat di http://www.tokyometro.jp/en/ticket/value/travel/
Wow.
Selain kemudahan dan efisiensi yang kita dapatkan dr one day pass ticket, yang penting juga adalah memanage kita yang hanya punya sehari itu lhoo. Banyak sekali tempat menarik di Tokyo. Mau kemana kita dalam sehari ini???
SelamatBerpetualang! ;)
mengemban amanah baru : Mapres III ITB
Laa hawla walaa quwwata illa billaah...
Sungguh tak ada daya upaya kecuali dengan pertolongan Allah...
Terima kasih banyak sodara/i dan teman2 semua atas doa, dukungan, dan semangatnya yg luar biasa!
Semoga keberkahan dan ridho Allah selalu mengiringi tiap hembusan nafas kita...
"Aku tahu rezekiku tidak akan dimakan org lain, karenanya hatiku tenang. Aku tahu amalanku tidak mgkin dilakukan org lain, maka aku sibukkan diriku dgn beramal."
(Hasan Al-Basri)
Karena tiap diri kita spesial~
#KitaBisa!
Minggu, 30 Maret 2014
Surat untuk yang kusayang
Tak pernah
Selalu dalam hatinya berharap sahabatnya menjadi semakin baik, semakin baik
Entah lewat sapaan sayang, senyuman, teguran halus, maupun pertanyaan ironi
Mungkin beberapa khilaf menyelingi
Entah saat setan berbisik, atau kepasrahan memaksa mengatakan aib sahabatnya pada yg lain
Tapi tak pernah, sungguh, sahabat membenci sahabatnya
Mungkin kejengkelan sedetik dua detik yg kemudian hilang
Teriring doa selalu semoga ia melapangkan dada
Bersemangat, tak patah arang, dan tak memedulikan apa sekitarnya berbicara tentangnya
Pentingnya ia adalah melakukan kewajibannya sebagai makhluk
Beribadah
Sebaik-baiknya.. salah satunya dgn mencintai sahabatnya
Dan sampai saat ini, sungguh aku mencintaimu sahabat...
-teruntuk ia... semoga Allah mempertemukan kita di surga-Nya-
Selasa, 25 Maret 2014
Minggu, 16 Maret 2014
Keluarga Donor Darah Salman ITB
Ideas#2 : Food Organizer
Apa itu Food Organizer?
Food Organizer adalah suatu bisnis makanan yang mengelola rantai kehidupan makanan dan hal2 pendukungnya dari hulu hingga hilir, dari bahan baku hingga menjadi sampah.
Ide ini sangat-sangat bisa dijadikan bussiness plan juga dikembangkan beneran jd usaha.
Terbayang oleh saya, jajanan-jajanan biasa yg ada di sebuah kotak snack, yang kalo kita beli di ibu2 pasar cuma seharga 2rb 3 buah. Kalau sudah diduskan, harganya jadi sampai 5 ribu ke atas. Karena ada dusnya.
Terbayang juga, berapa banyak dus yang terbuang tiap harinya, hanya dipakai sebentar, kemudian bercampur dgn sampah lainnya. Sangat disayangkan...
Hulu dan hilir inilah yg jadi kekuatan food organizer. Mensejahterakan para koki kue tradisional dan mengolah kembali dus dan sisa makanan setelah event menjadi hal yg bisa digunakan kembali, recycle.
Aha! Ada satu poin lagi. Paling penting. Sesuai namanya, food organizer. Anda yg menggunakan jasa kami, akan dibantu dari awal sampai akhir untuk mengelola makanan di acara Anda. Jika penyedia makanan lain hanya bertanggung jawab sampai makanan sampai di tempat, kami melengkapinya dengan membersihkan kembali semua hal terkait snack dus dan minuman yg Anda pesan dari kami. Kru kami siap untuk menjadikan acara Anda bersih dan tentu saja ZeroWaste.
Selamat bergabung di harapan ini.
(>.<)9