Jikalau umurmu memang sampai kepala dua,
mengapa kau tetap tak tersentuh?
mengapa susah untukmu sadar bahwa hidup ini tak lebih dari 2 menit kehidupan selanjutnya?
mengapa susah untukmu tuk mulai bergerak dan melakukan sesuatu, menyiapkan bekal?
mengapa begitu sukar untuk istiqomah?
dan malah mudah sekali lupa dan terbawa nafsu?
siapakah dirimu wahai diriku yang jasad ini dititipkan dengan jiwa?
terlalu lemahkah jiwaku?
terlalu jauhkah aku Ya Rabb?
atau terlalu banyak noda menitik di kaca hati ini?
hingga beningnya tak lagi terlihat dan memancar?
dan meragukan akan iman yang harus dipegang...
Ampuni aku Ya Allah...
Rabbana... Laa tuziqquluubana..ba'da idz hadaitana. min ladunka rahmah
innaka antalwahhab...
amin
wrote in hobange_17 Agustus 2011_18 Ramadhan 1432
Tidak ada komentar:
Posting Komentar